...Indonesia akan menguasai dunia dengan produk olahan rumput laut...
.

Kamis, 27 November 2014

Potensi Ekonomi Rumput Laut Triliunan Rupiah


Potensi Ekonomi Rumput Laut Triliunan Rupiah

Bandarlampung – Nilai potensi ekonomi rumput laut (Gracilaria spp dan Eucheuma spp ) di Provinsi Lampung bisa mencapai triliunan rupiah per tahun bila dikelola dengan baik.
“Potensi ekonomi rumput laut Lampung sangat luar biasa, jika budidaya komoditas itu dilakukan dengan sungguh-sungguh,” kata Guru Besar Fakultas Pertanian dan Ilmu Kelautan IPB, Prof Dr Ir Rokhmin Dahuri, di Bandarlampung, Kamis.
Ia menyebutkan, nilai potensi rumput laut “Gracilaria spp” jika dibudidayakan dengan baik bisa mencapai Rp10 triliun per tahun, sedang rumput laut jenis “Eucheuma spp” nilainya bisa mencapai Rp13 triliun/tahun.
Ia mengatakan, lahan tambak dan perairan laut yang dibutuhkan untuk budidaya rumput laut itu sekitar 50 ribu hektar.
Sementara lanjutnya, potensi ekonomi perikanan budidaya lainnya seperti udang vaname nilainya bisa mencapai belasan triliunan rupiah per tahun sedang udang windu bisa mencapai Rp2 triliun/tahun.
Di sisi lain menurut dia, potensi nilai ekonomi perikanan budidaya itu cukup dahsyat. “Jika kita mampu mengembangkan 100.000 ha tambak untuk budidaya udang vaname maka setahun produksinya mencapai 2 ton/tahun senilai 10 miliar dolar AS,” kata dia.
Pendapatan petambak juga tinggi rata-rata Rp8 juta/ha/bulan, dan tenaga yang terserap sebanyak 400.000 orang.
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan itu mengatakan khusus untuk budidaya rumput laut gracilaria dengan tambak seluas 200.000 ha maka tiap tahun dihasilkan 4 juta ton rumput laut kering atau senilai 2 miliar dolar dengan pendapatan petambak Rp3 juta/ha/bulan, dan lapangan kerja yang tercipta sekitar satu juta orang.
Selanjutnya menurut dia, bila satu juta hektar perairan laut dikembangkan untuk budidaya rumput laut Eucheuma spp, maka dalam setahun dapat diproduksi 20 juta rumput laut kering yang nilainya sebesar 20 miliar dolar.
Pendapatan pembudidaya komoditas itu lanjut dia, sekitar Rp12 juta/ha/bulan dan tenaga kerja yang terserap mencapai empat juta orang.
Ia menambahkan, jika rumput laut itu diproses lebih lanjut bisa menghasilkan sekitar 500 produk hilir termasuk berbagai produk farmasi, kosmetik, dan produk industri lainnya yang nilai ekonominya bisa berlipat ganda.
Sementara potensi perikanan tangkap di Lampung diperkirakan mencapai 388 ribu ton, tetapi yang baru tergali hanya 42 persen saja.
(Sumber: Antara)
Sumber : http://rokhmindahuri.info/2012/01/26/potensi-ekonomi-rumput-laut-triliunan-rupiah/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar