Panen Raya Rumput Laut Melimpah Nunukan Penghasil Terbesar di Kaltim dan Kaltara
Dikelilingi dengan hamparan lautan luas, Pulau Nunukan tentunya memiliki sejumlah pesona dan kekayaan alam laut. Salah satunya rumput laut yang kini semakin dikembangkan menjadi ikon daerah. Bahkan menjadi penghasil rumput laut terbesar di wilayah Kalimantan Timur (Kaltim) dan Kalimantan Utara (Kaltara).
Atas pencapaian tersebut, untuk pertama
kalinya, Kelurahan Tanjung Harapan Kecamatan Nunukan Selatan tepatnya di
Kampung Mamolo yang merupakan basis terbesar penghasil rumput laut di
Kabupaten Nunukan menggelar panen raya. Acara panen raya yang
dilaksanakan Koperasi Serba Usaha (KSU) Mamolo Sejahtera milik
masyarakat tersebut dihadiri langsung Bupati Nunukan Drs H Basri beserta
pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan instansi vertikal
lainnya.
Sebelum acara panen raya dimulai, Ketua
KSU Mamolo Sejahtera Kamaruddin memberikan laporannya tentang
keberhasilan warga Kampung Mamolo dalam menghasilkan rumput laut
berkualitas terbaik. Ia mengatakan, keberhasilan petani tidak terlepas
dari perhatian Pemkab Nunukan sendiri. Utamanya Dinas Kelautan dan
Perikanan (DKP) Nunukan serta penyuluh lapangan yang banyak memberikan
masukan tentang pengelolaan rumput laut dengan benar.
“Keberhasilan kami (KSU Mamolo Sejahtera, Red)
dalam mengelola rumput laut yang dihasilkan masyarakat ini tidak lepas
dari perhatian pemerintah daerah. Berbagai bantuan juga telah banyak
diberikan. Baik itu berupa bantuan modal maupun bantuan pengetahuan dari
para penyuluh,” ungkapnya dihadapan Bupati Nunukan Drs H Basri serta
sejumlah tamu undangan lainnya pada pelaksanaan panen raya rumput laut
di Kampun Mamolo Kelurahan Tanjung Harapan Kecamatan Nunukan Selatan,
Rabu (6/11).
Sementara itu, Ketua Dewan Koperasi
Indonesia (Dekopindo) Kabupaten Nunukan Ir H Dian Kusumanto menyebutkan,
Kabupaten Nunukan dalam sebulan mampu menghasilkan rumput laut sebanyak
900 ton. Dari 900 ton tersebut, 50 persen rumput laut dihasilkan dari
masyarakat di Kampung Mamolo melalui KSU Mamolo Sejahtera. “Dalam
sebulan itu, Nunukan mampu menghasilkan 900 ton. Nah, 50 persennya dari
Mamolo ini,” sebutnya.
Pria yang juga menjabat sebagai
Sekretaris Dinas Pertanian dan Peternakan (Dispertanak) Nunukan ini
mengatakan, selain petani rumput laut, ibu-ibu rumah tangga di Kampung
Mamolo ini juga memiliki penghasilan tambahan dengan memasangkan bibit
rumput laut di setiap bentangan. Sehingga perekonomian masyarakat ikut
meningkat.
“KSU Mamolo Sejahtera ini merupakan
satu-satunya koperasi yang membidangi rumput laut. Keterlibatan koperasi
ini sangat besar. Bahkan, dengan adanya usaha rumput laut ini,
perekonomian masyarakat Mamolo mulai meningkat,” terangnya.
Dalam panen raya tersebut, Bupati H
Basri diberi kesempatan menarik tali bentangan untuk dipindah ke perahu
sebagai simbolis panen raya dimulai. Tak hanya bupati, Komandan Kodim
0911 Nunukan Letkol Inf Putra Widiastawa beserta Wakapolres Nunukan
Kompol Alim serta sejumlah kepala dinas ikut menarik tali bentangan
rumput laut ke tempat penjemuran yang telah disiapkan. (sam/fly)
Sumber : http://www.radartarakan.co.id/index.php/kategori/detail/Nunukan/47018
Tidak ada komentar:
Posting Komentar