Selama April hingga Mei 2011 ini, petani rumput laut kabupaten Brebes akan panen raya. Luas area yang dipanen mencapai 1.000 hektare (ha). Diperkirakan, tiap satu ha membutuhkan tenaga kerja sampai 15 orang. "Tenaga kerja yang dibutuhkan mulai dari saat panen, penjemuran, pengangkutan, sopir dan packing." ujar Iskandar Agung, Kepala Seksi Budidaya Dinas Kelautan Perikanan Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, kepada KONTAN, (Senin 14/3). Namun, panen tersebut terkendala oleh ketersediaan tenaga kerja yang hingga saat ini hanya sekitar 300 orang. Iskandar melanjutkan, biasanya saat panen raya, pihaknya membutuhkan tenaga kerja yang sangat banyak. Selama ini, mereka biasanya mengatasi kekurangan tenaga kerja dengan melakukan panen bergilir. "Jadi tiap hektare membutuhkan dua sampai tiga hari untuk dipanen," imbuh Iskandar. Tentu saja proses ini tidak efektif, mengingat musim kering tidak menentu, padahal mereka butuh waktu pengeringan setelah memanen rumput laut ini. Saat ini, Brebes akan berkoordinasi dengan instansi yang mengurusi ketenagakerjaan. Panen raya ini akan berlangsung sekali dalam dua bulan, maka pada bulan Juli nanti, kabupaten Brebes juga akan panen raya lagi. Karena saat ini sudah banyak petani yang sudah menanam rumput laut. Menurut Iskandar, bisnis rumput laut ini menarik sebab harganya terus meningkat. Pada tahun 2009 harga rumput laut sebesar Rp 2.500 per kilogram (kg), namun pada tahun 2010 meningkat menjadi Rp 5.000 per kg dan pada tahun 2011 ini menjadi Rp 7.000 - Rp 7.500 per kg. Itulah sebabnya, petani semakin bergairah berbisnis di bidang rumput laut. |
.
Senin, 09 Mei 2011
Panen raya, petani rumput laut di Brebes kekurangan tenaga kerja
Panen raya, petani rumput laut di Brebes kekurangan tenaga kerja
Sumber: http://industri.kontan.co.id
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar